Fisika dalam Bioteknologi

        Penggunaan Teknologi Embriogenesis Somatik pada Budidaya Kopi

                        Dibuat untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Fisika dalam Bioteknologi





Dosen pengajar :

Prof. Dr. Parno M.Si










Disusun Oleh :

Guritna Puspitasari

210343606472



 

Jurusan Bioteknologi

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Malang

2021

 

BAB 1

PENDAHULUAN

  1. Latar Belakang

Kopi yang memiliki nama latin coffea sp merupakan suatu jenis tanaman tropis yang mengandung kafein tetapi tidak mengandung alkohol. Kopi memiliki banyak manfaat, salah satunya ialah kafein yang terkandung didalamnya dapat meningkatkan laju metabolisme tubuh. Terdapat dua jenis utama kopi yang dibudidayakan yaitu : Coffea arabica dan C. canephora. Kedua jenis ini sulit untuk mengalami perbaikan melalui budidaya konvensional sehingga membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menghasilkan kultivar baru. Penemuan dan perkembangan alat bioteknologi terbaru seperti transformasi genetik, mikropropagasi dan embriogenesis somatik (SE) telah diuji untuk memberikan solusi dalam budidaya kopi yang lebih praktis.


  1. Rumusan masalah 

  1. Mengapa kopi menjadi salahsatu komoditas penting bidang perkebunan?

  2. Bagaimana proses embriogenesis somatik (SE) yang diterapkan pada kopi?

  3. Bagaimana proses pasca panen kopi hingga menjadi bahan siap guna?


  1. Tujuan 

  1. Menjelaskan alasan kopi sebagai salahsatu komoditas penting bidang perkebunan

  2. Menjelaskan proses empriogenesis somatik (SE) yang diterapkan pada kopi

  3. Menjelaskan proses pascapanen kopi menjadi bahan yang siap guna


BAB 2 

PEMBAHASAN





BAB 3

PENUTUP

  1. Kesimpulan 

  2. Saran 



Daftar Pustaka :

https://www.frontiersin.org/articles/282888

https://pasaramerop.kemlu.go.id/images/pdffiles/publikasi/kopiindonesia.pdf 









Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gerak Osilasi pada Alat Pijat Kaki Elektrik untuk Mengatasi Kaki Pegal